Pilar Sultra
No Result
View All Result
Selasa, 23 Desember, 2025
  • Login
  • Home
  • News
    • Politik
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Olahraga
  • Kendari
  • Sultra
  • Nasional
  • Dunia
  • Editorial
  • Destinasi
  • Edukasi
  • Ragam
    • Opini
    • Gaya Hidup
Subscribe
Pilar Sultra
  • Home
  • News
    • Politik
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Olahraga
  • Kendari
  • Sultra
  • Nasional
  • Dunia
  • Editorial
  • Destinasi
  • Edukasi
  • Ragam
    • Opini
    • Gaya Hidup
No Result
View All Result
Pilar Sultra
No Result
View All Result
Home Editorial

Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

by Redaksi Pilar
21.12.2025
Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

EDITORIAL, PILARSULTRA.COM — Kasus dugaan penambangan ilegal yang menyeret dua kader Partai NasDem kini tidak lagi sekadar persoalan hukum dan lingkungan. Ia telah berkembang menjadi ujian serius bagi integritas politik dan konsistensi etika partai, khususnya di tingkat daerah.

Setelah laporan resmi dilayangkan ke Polda Sulawesi Tenggara, publik menunggu sikap politik yang jelas. Di tingkat kabupaten, Ketua DPD Partai NasDem Konawe Selatan, Suparjo, menyampaikan pernyataan bahwa partainya menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Pernyataan ini mencerminkan pengakuan atas prinsip negara hukum dan patut dicatat sebagai sikap resmi struktur partai di daerah.

BACA JUGA

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

23.12.2025
Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama

Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama

18.12.2025

Namun, situasi berbeda justru terlihat di tingkat provinsi. Upaya konfirmasi yang dilakukan PilarSultra kepada Sekretaris Wilayah (Sekwil) Partai NasDem Sultra tidak mendapat respons. Hingga rangkaian pemberitaan ini diterbitkan, DPW Partai NasDem Sultra memilih bungkam.

Di titik inilah pertanyaan publik mengemuka: mengapa DPW NasDem Sultra diam?

Diamnya struktur partai di level provinsi membuka ruang tafsir yang luas. Apakah kasus ini dianggap semata urusan personal kader? Apakah ada kehati-hatian politik yang berlebihan? Ataukah belum adanya sikap internal yang solid untuk disampaikan ke publik? Apa pun alasannya, dalam perkara yang menyangkut dugaan pelanggaran hukum dan kerusakan lingkungan, diam bukanlah sikap netral.

Sikap bungkam ini menjadi semakin kontras bila diletakkan dalam kerangka nilai yang selama ini digaungkan oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. Dalam berbagai kesempatan, ia menegaskan bahwa partai politik harus berdiri di garis depan dalam pemberantasan korupsi dan pelanggaran hukum, bahkan pernah menyatakan bahwa partai tidak layak dipertahankan jika kehilangan integritas moral kadernya. Pesan ini menempatkan etika, kejujuran, dan kepatuhan pada hukum sebagai fondasi politik restorasi yang diklaim NasDem.

Karena itu, publik wajar mempertanyakan: di mana semangat anti-korupsi itu ketika dugaan pelanggaran justru menyeret kader sendiri? Pernyataan “menghormati proses hukum” adalah kewajiban dasar setiap warga negara, bukan keistimewaan partai politik. Dalam konteks krisis kepercayaan publik, sikap normatif saja belum cukup menjawab kegelisahan masyarakat.

Perbedaan sikap antara struktur kabupaten yang berbicara dan struktur provinsi yang diam justru menimbulkan kesan ketidaksinkronan internal. Padahal, di saat-saat seperti inilah publik menunggu kepemimpinan politik yang tegas, terbuka, dan bertanggung jawab—bukan sekadar aman secara politis.

Sementara itu, aparat penegak hukum harus tetap bekerja secara independen dan profesional. Proses hukum mesti berjalan tanpa tekanan, tanpa perlakuan istimewa, dan tanpa kompromi politik. Hukum harus berdiri di atas semua kepentingan, termasuk kepentingan partai.

PilarSultra berpandangan, menjaga lingkungan dan menegakkan hukum adalah kepentingan publik yang tidak boleh dikalahkan oleh kenyamanan politik. Jika partai politik ingin dihormati, maka ia harus berani bersuara dan bersikap, terutama ketika diuji oleh kasus yang melibatkan kadernya sendiri.

Di titik inilah publik tidak lagi menuntut pembelaan, melainkan keteladanan.

(Red)

Post Views: 1,648
Previous Post

Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama

Next Post

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

Berita Terkait

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?
Editorial

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

23.12.2025
Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama
News

Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama

18.12.2025
Refleksi Hari Jadi Bombana ke-22: Harapan dan Tantangan di Bawah Kepemimpinan Burhanuddin – Ahmad Yani
Editorial

Refleksi Hari Jadi Bombana ke-22: Harapan dan Tantangan di Bawah Kepemimpinan Burhanuddin – Ahmad Yani

18.12.2025
Next Post
Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

21.12.2025
Sekwil Partai NasDem Sultra Bungkam Terkait Laporan Dua Oknum Legislator NasDem ke Polda Sultra

Sekwil Partai NasDem Sultra Bungkam Terkait Laporan Dua Oknum Legislator NasDem ke Polda Sultra

18.12.2025
Dua Oknum Legislator NasDem Dilaporkan ke Polda Sultra atas Dugaan Tambang Batu Ilegal di Konsel

Dua Oknum Legislator NasDem Dilaporkan ke Polda Sultra atas Dugaan Tambang Batu Ilegal di Konsel

05.12.2025
Ratusan Miliar Jaminan Reklamasi: Sebuah Ilusi di Tengah Luka Bumi Anoa

Ratusan Miliar Jaminan Reklamasi: Sebuah Ilusi di Tengah Luka Bumi Anoa

07.12.2025
Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?

23.12.2025
Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

21.12.2025
Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama

Paripurna DPRD HUT ke-22 Bombana, Bupati Burhanuddin: Capaian Hari Ini Wujud Kerja Keras Bersama

18.12.2025
Refleksi Hari Jadi Bombana ke-22: Harapan dan Tantangan di Bawah Kepemimpinan Burhanuddin – Ahmad Yani

Refleksi Hari Jadi Bombana ke-22: Harapan dan Tantangan di Bawah Kepemimpinan Burhanuddin – Ahmad Yani

18.12.2025
Pilar Sultra

Media PilarSultra.com diterbitkan oleh PT Pilar Media Sultra dan berkedudukan di Kota Kendari Sulawesi Tenggara INDONESIA
Email : pilarmediasultra@gmail.com

About

  • Tentang Kami
  • Manajemen & Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Kontak

Berita Terkini

  • Bom Waktu Pascatambang di Bombana: Ketika Jamrek Tak Cukup?
  • Dua Kader Dilaporkan ke Polda Terkait Dugaan Tambang Ilegal, DPW NasDem Sultra Bungkam: Ada Apa?

Copyright © 2025 PT Pilar Media Sultra All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Politik
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Olahraga
  • Kendari
  • Sultra
  • Nasional
  • Dunia
  • Editorial
  • Destinasi
  • Edukasi
  • Ragam
    • Opini
    • Gaya Hidup

Copyright © 2025 PT Pilar Media Sultra All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist