PILARSULTRA.COM — Beberapa wilayah di Provinsi Sulawesi Tenggara kini mulai memasuki musim penghujan. Saat hujan datang, kebocoran, berkumpulnya udara bahkan banjir menjadi hal yang harus diantisipasi oleh masyarakat, apalagi jika dekat dengan berbagai peralatan kelistrikan. Sifat udara yang konduktor dapat menghantarkan listrik sehingga sangat rentan menimbulkan kecelakaan akibat tersengat listrik.
Agar kelistrikan di sekitar kita selalu aman, berbagai peralatan listrik seperti instalasi listrik dalam rumah, alat elektronik, dan aset listrik milik PLN perlu diperhatikan. Konsleting listrik bisa terjadi apabila kabel instalasi listrik di dalam rumah terkelupas (akibat kepanasan/ berumur/ stagnasi binatang) kemudian terkena hujan udara karena atap yang bocor. Oleh karena itu, pastikan seluruh kabel di instalasi listrik kita tidak ada yang terbuka.
Saat kondisi sekitar rumah atau bahkan didalam rumah sudah tergenang banjir, alat elektronik akan rentan terkena udara dan dapat mengakibatkan kecelakaan ketenagalistrikan.
Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Sultra Muh. Ilyas membagikan langkah-langkah antisipatif keselamatan diri ketika rumah dalam keadaan tergenang banjir.
“PLN sebagai mitra strategis kami telah membagikan langkah-langkah antisipatif yang perlu diketahui masyarakat dalam keadaan rumah tergenang banjir,” ujarnya.
Mengutip dokumen tips terkait antisipasi banjir dan musim hujan yang dikeluarkan PLN UID Sulselbar, berikut langkah-langkah penting yang perlu diketahui masyarakat dalam kondisi banjir menggenangi rumah :
- Gunakan sepatu dan sarung tangan berbahan karet atau yang bersifat insulator.
- Matikan instalasi listrik di rumah.
- Cabut peralatan elektronik yang masih tersambung dengan stop kontak.
- Naikkan peralatan elektronik ke tempat lebih tinggi.
- Hindari berada di air jika ketinggian banjir tinggi hingga merendam stop kontak. Bila aliran listrik yang terkena banjir tidak padam segera kontak PLN melalui aplikasi PLN Mobile.
Jika berada di luar rumah, tingkatkan kewaspadaan saat musin hujan. Sebab, air merupakan konduktor terbaik sebagai penghantar arus listrik, sehingga resiko kecelakaan listrik rentan terjadi.
Berikut Tips agar tetap aman di musim hujan saat berada di luar rumah :
- Perhatikan jarak aman skitar 3 meter dari tiang atau kabel listrik.
- Hindari melewati genangan air apabila terdapat tiang listrik yang terendam.
- Jangan menyentuh tiang dan kabel listrik yang telah basah oleh air hujan.
- Tidak berteduh didekat instalasi ketenagalistrikan, apalagi saat terjadi badai. Angin kencang berpotensi dapat mengakibatkan jaringan terputus atau tiang listrik robih.
- Segera laporkan kepada petugas PLN bila terjadi masalah yang berpotensi menjadi gangguan.
“Kami dari Dinas ESDM Sultra menghimbau masyarakat agar memperhatikan tips-tips yang telah dikeluarkan PLN tersebut untuk keselamatan kita bersama,” tutup Kabid Ketenagalistrikan Dinas ESDM Sultra Muh. Ilyas. (sab)
