PILARSULTRA.COM, Kendari — Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Wagub Sultra), Ir. Hugua, M.Ling, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sultra pada Rabu pagi (10/9/2025). Sidak tersebut dimulai pukul 07.30 WITA dan diawali dengan pelaksanaan apel pagi yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur di halaman kantor Diskominfo.
Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, serta Asisten Administrasi Umum. Kedatangan Wagub bersama rombongan disambut oleh Kepala Bidang Aplikasi Informatika (Aptika) Diskominfo Sultra, Sultan Y.
Dalam arahannya pada apel pagi, Wagub Hugua menekankan pentingnya disiplin sebagai kunci utama dalam bekerja. Menurutnya, ASN tidak hanya bekerja untuk memenuhi perintah pimpinan, melainkan juga sebagai wujud tanggung jawab kepada masyarakat, alam, dan Tuhan.
“Jadi saya minta mulai sekarang saya akan lakukan apel secara acak. Hari ini saya pimpin apel pagi, tapi nanti saya juga akan pimpin apel sore. Disiplin itu kuncinya. Kalau tidak disiplin, maka jangan harap nasib bisa berubah. Hidup ditentukan oleh proses, ada target maka otak memerintahkan seluruh tubuh untuk bergerak,” tegas Hugua.
Ia juga menegaskan bahwa religiusitas bukan hanya soal ibadah ritual di masjid, gereja, atau wihara, tetapi lebih kepada perilaku adil dan berbuat baik. “Religius itu artinya adil. Adil kepada diri sendiri, kepada orang lain, dan kepada lingkungan. ASN harus bekerja tulus demi masyarakat Sulawesi Tenggara, demi tanahnya, udaranya, dan keberlangsungan hidup generasi yang akan datang,” ujarnya.
Hugua menekankan bahwa setiap ASN harus bekerja berdasarkan niat yang tulus, bukan karena ingin dilihat pimpinan semata. Ia bahkan mengingatkan bahwa jika nasib tidak berubah, jangan menyalahkan atasan, melainkan introspeksi diri. “Kalau anda bekerja hanya karena ingin dilihat pimpinan, maka hasilnya tidak maksimal. Tapi kalau anda bekerja untuk masyarakat dan alam, maka perubahan itu akan datang,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wagub juga mengingatkan pentingnya doa dan ketenangan hati sebelum memulai aktivitas. Ia mencontohkan bahwa banyak kecelakaan terjadi karena orang terburu-buru tanpa menata niat dan doa sebelum berangkat. “Innamal a’malu bin niyat. Segala sesuatu tergantung pada niat. Maka sebelum berangkat kerja, duduklah sejenak, tarik nafas, berdoalah agar dilindungi Tuhan dalam menjalankan tugas,” jelasnya.
Selain menekankan aspek kedisiplinan dan religiusitas, Wagub Hugua juga meminta agar ASN memperhatikan kebersihan dan penataan lingkungan kerja. Menurutnya, lingkungan kerja yang rapi, bersih, dan tertata akan memengaruhi budaya kerja. “Budaya kerja itu lahir dari lingkungan kerja. Kalau halaman bersih, bangunan dicat ulang, perabot ditata dengan baik, itu akan menumbuhkan budaya kerja yang positif dan pada akhirnya membawa perubahan,” ucapnya.
Dalam sidak tersebut, Wagub juga mencatat tingkat kehadiran ASN yang masih perlu ditingkatkan. Dari total 59 pegawai Diskominfo, tercatat hanya 42 persen hadir mengikuti apel pagi, sementara sebagian sedang bertugas di luar dan satu orang sakit. “Ini jadi catatan penting bagi kita bahwa disiplin pagi harus dibangun. Mulai sekarang saya akan pimpin apel secara acak di berbagai OPD,” tegasnya.
“Mulai 10 September ini, saya tidak lagi menyebutnya sebagai sidak, tetapi akan memimpin apel secara acak di berbagai kantor OPD. Dengan demikian, kegiatan ini bukan lagi sidak, melainkan apel acak yang saya pimpin dari satu kantor ke kantor lainnya,” tambahnya.
Usai apel, Wagub bersama pejabat terkait melanjutkan pemantauan ke dalam ruangan kantor Diskominfo untuk memastikan kondisi lingkungan kerja serta aktivitas ASN berjalan baik.
Di akhir arahannya, Hugua kembali menegaskan bahwa tugas Diskominfo adalah memberikan informasi dan data yang valid untuk mendukung pembangunan di Sulawesi Tenggara. “Kominfo itu tugasnya memberikan informasi dan data. Maka lakukanlah tugas itu dengan tulus untuk rakyat Sultra,” pungkasnya. (IKP/Ps)
