Dana Desa 20% Dialokasikan untuk Ketahanan Pangan
PILARSULTRA.COM, Bombana — Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Bombana menggelar rapat koordinasi lintas sektor pada Selasa, 29 Juli 2025, di Aula Rekonfu Bombana.
Kapolres Bombana AKBP Wisnu Hadi, S.I.K., M.I.K. menegaskan pentingnya kerja sama konkret antar pemangku kebijakan dalam menghadapi penurunan produksi jagung di Sulawesi Tenggara.
“Salah satu langkah yang ditempuh adalah optimalisasi lahan desa minimal 5 hektar untuk penanaman jagung.,” ujar Kapolres mengutip Tribratanews.
Rapat koordinasi ini dihadiri perwakilan Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Bulog, BPS, seluruh Kapolsek, serta para kepala desa. Dalam forum tersebut disepakati bahwa sebesar 20% Dana Desa akan diarahkan untuk mendukung program jagung secara berkelanjutan.
Tak hanya itu, peran Bhabinkamtibmas juga dioptimalkan untuk mendampingi desa, memastikan pelaksanaan penanaman, dan mendata hasil panen agar dapat diserap oleh Bulog secara terstruktur.
Langkah ini merupakan bentuk sinergi antar instansi di tingkat daerah dalam menjawab tantangan kedaulatan pangan. Diharapkan melalui program ini dapat meningkatkan produksi jagung daerah, menjaga kestabilan harga, serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat desa di tengah tekanan global dan cuaca ekstrem. (tbnews/ps)
