PILARSULTRA.COM — Menabung sering dianggap hal sederhana, namun praktiknya tidak selalu mudah. Banyak orang merasa sulit menyisihkan uang karena kebutuhan yang terus meningkat. Padahal, menabung merupakan langkah penting untuk menciptakan keamanan finansial dan mempersiapkan masa depan. Berikut beberapa tips menabung yang baik dan bisa mulai dipraktikkan sejak sekarang:
1. Tentukan Tujuan Menabung
Menabung akan lebih mudah jika memiliki tujuan yang jelas, misalnya dana darurat, biaya pendidikan anak, modal usaha, atau liburan. Dengan adanya tujuan, motivasi untuk konsisten menyisihkan uang akan lebih kuat.
2. Sisihkan di Awal, Bukan di Sisa
Prinsip yang sering disebut pay yourself first sangat efektif. Begitu menerima gaji atau penghasilan, segera sisihkan minimal 10–20% untuk tabungan. Jangan menunggu sisa, karena biasanya kebutuhan akan menghabiskan hampir semua pendapatan.
3. Gunakan Rekening Khusus Tabungan
Pisahkan rekening tabungan dari rekening harian. Hal ini membantu menghindari kebocoran dana akibat pengeluaran konsumtif. Bahkan, bisa juga memilih tabungan berjangka agar uang tidak mudah diambil sebelum waktunya.
4. Kendalikan Gaya Hidup
Sering kali, yang membuat sulit menabung adalah keinginan, bukan kebutuhan. Membiasakan hidup sederhana, mengurangi nongkrong berlebihan, atau menunda membeli barang yang tidak mendesak bisa sangat membantu.
5. Manfaatkan Sistem Otomatis
Kini banyak bank atau aplikasi keuangan yang menyediakan fitur auto-debet untuk menabung. Dengan cara ini, tabungan akan terpotong otomatis setiap bulan tanpa harus menunggu niat kuat.
6. Catat Pengeluaran
Mencatat keuangan harian dapat membuka mata soal ke mana saja uang mengalir. Dari catatan itu, bisa dilakukan evaluasi untuk memangkas pos pengeluaran yang tidak penting dan dialihkan ke tabungan.
7. Mulai dari Nominal Kecil
Menabung tidak harus langsung besar. Konsistensi jauh lebih penting. Bahkan, menyisihkan Rp5.000–10.000 per hari sudah bisa menghasilkan jumlah signifikan jika dilakukan rutin.
8. Investasikan Tabungan
Setelah jumlah tabungan cukup, jangan biarkan hanya mengendap di rekening. Bisa mulai dialihkan ke instrumen investasi yang aman sesuai profil risiko, seperti deposito, reksadana pasar uang, atau emas.
Menabung bukan soal besar kecilnya nominal, tetapi tentang kebiasaan dan disiplin. Dengan strategi yang tepat, siapa pun bisa memiliki simpanan yang bermanfaat untuk masa depan, tanpa harus merasa terbebani. (mer)