PILARSULTRA.COM, Jakarta — Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto mengungkapkan bahwa tim Imigrasi tengah melakukan penyelidikan atas dugaan dua warga negara Israel yang diduga eks tentara Israel (IDF) mengelola sejumlah vila mewah di Bali.
“Ini lagi dicek sekarang. Tim lagi di sana ya, lagi operasi,” kata Agus saat ditemui wartawan di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu (6/8/2025), merespons pertanyaan mengenai isu yang telah ramai dibicarakan publik sejak sebulan terakhir.
100 WNA Terjaring Operasi
Dalam operasi pemeriksaan keimigrasian yang digelar di Bali, Agus menyebut sekitar 100 warga negara asing (WNA) terjaring. Namun, ia tidak merinci lebih jauh pelanggaran spesifik yang dilakukan oleh para WNA tersebut.
Dua WNA yang menjadi sorotan disebut terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan, diduga pernah berdinas di IDF. Salah satu dari mereka diyakini bernama Shachar Gornen, seorang pengelana sekaligus pembuat konten perjalanan.
Shachar Gornen sebelumnya aktif mengelola akun Instagram bisnis bernama @gonenvillasbali, yang mempromosikan vila-vila tropis mewah di Bali. Kini, akun tersebut telah menjadi privat tanpa unggahan maupun pengikut, demikian pula dengan akun pribadi Gornen.
Meski demikian, cuplikan unggahan promosi vila-vila miliknya masih dapat ditemukan melalui pencarian Google.
Masuk Indonesia dengan Status Warga Jerman
Shachar dikabarkan masuk ke Indonesia dengan mendaftarkan diri sebagai warga negara Jerman, sehingga terdaftar sebagai WNA Jerman oleh pihak Imigrasi. Ia disebut memegang KITAS Investor yang berlaku hingga Maret 2026, dengan penjaminan dari salah satu perusahaan lokal Indonesia.
Saat ini, Shachar diketahui tinggal di kawasan Pererenan, Mengwi, Kabupaten Badung, Bali. Belum ada pernyataan resmi dari Direktorat Jenderal Imigrasi terkait status hukum maupun tindakan administratif terhadap dirinya.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi, pihak Polda Bali menyatakan siap melakukan pengusutan jika ditemukan indikasi pelanggaran pidana atau aturan hukum lainnya yang berlaku. (pan)