PILARSULTRA.COM — Asosiasi Pengembang Aspal Buton Indonesia (ASPABI) mengharapkan Perhatian Pemerintah Pusat akan adanya penegasan pemakaian Aspal Buton (Asbuton) secara maksimal dalam pembangunan Nasional di Indonesia. Satu Abad usia Asbuton, seharusnya dapat menjadi tuan rumah d negeri sendiri.
ASPABI menyebut dalam releasenya, Pemerintah Presiden Jokowi sangat mendukung dan memprioritaskan penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) semaksimal mungkin. Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan Bangga Buatan Indonesia (BBI) dicanangkan dan digaungkan secara nasional. Bahkan ada sanksi bagi Kementerian/Lembaga/Daerah yang tidak mau memprioritaskan penggunaan PDN. Inilah yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia salah satu yang tertinggi di dunia. Pemerintah mewajibkan penggunaan PDN menggantikan produk impor jika ada produk sejenis yang diproduksikan di Indonesia.
Kunjungan Bapak Presiden ke Pulau Buton pada tanggal 27 September 2022 menjadi tonggak sejarah ketika beliau menginstruksikan penghentian impor aspal digantikan Aspal Buton (Asbuton), karena selama ini Indonesia hampir 80% impor aspal. Instruksi Bapak Presiden dilanjutkan dengan Permendagri No 15/2023 tentang Pedoman Penyusunan APBD 2024 dan Perpres No 15/2023 tentang Petunjuk Penggunaan DAK 2023 yang mengamanatkan kewajiban penggunaan Asbuton. Pada pembukaan acara penganugerahan P3DN tanggal 15 Maret 2023, Bapak Presiden juga menginstruksikan kementerian PUPR untuk membeli semua produk Asbuton. Semua instruksi dan regulasi ini menunjukkan keseriusan Pemerintah dalam meningkatkan penggunaan Asbuton sebagai PDN unggulan.

Akan tetapi setelah 1,5 tahun dari instruksi Bapak Presiden, faktanya penggunaan Asbuton masih sangat kecil dengan tingkat utilisasi industri pengolahan Asbuton <5%. Ironisnya impor aspal tahun 2023 menunjukkan peningkatan dalam 4 tahun terakhir. Potret ini menunjukkan meski sudah ada instruksi Presiden dan regulasi pendukung, implementasi dan kepatuhan di level pelaksana masih sangat kecil. Bahkan tidak sedikit para pelaku Asbuton mendapatkan penolakan dari pelaku konstruksi.

Pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara adalah sebuah proyek nasional yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia, dimana ditargetkan perayaan detik-detik proklamasi 17 Agustus 2024 untuk pertama kalinya akan dipusatkan di Istana Negara IKN . Oleh karena itu kami mewakili seluruh masyarakat Buton mengajukan permohonan agar Asbuton dapat digunakan secara menyeluruh di infrastruktur jalan di IKN, khususnya di koridor utama, di Sumbu Kebangsaan Barat dan Timur, sehingga menjadi etalase PDN kebanggaan bangsa dan dapat ditunjukkan kepada seluruh dunia bahwa Indonesia memiliki aspal alam terbaik di dunia.
Selain itu kami mohon diterbitkannya Instruksi Presiden atau Peraturan Presiden tentang penegasan pemakaian Asbuton secara nasional menggantikan aspal impor sehingga pada usia 100 tahun ini Asbuton menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan menjadi kebanggaan seluruh bangsa Indonesia. (ASPABI)